Gelar AKI 2024, Jefridin Berharap Jejaring Usaha Industri Kreatif Batam Semakin Maju

0
Menteri Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno Hadiri Acara Pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024 Tanjungpinang di Kota Batam.
Advertisement

BATAM | Wali Kota Batam, Muhammad Rudi diwakili Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd., mengapresiasi dan berterimakasih kepada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) yang telah menggelar Acara Pameran Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024 Tanjungpinang di Kota Batam.

“Atas nama Wali Kota Batam, Haji Muhammad Rudi dan Pemerintah Kota Batam berterima kasih telah memilih Batam sebagai kota diselenggarakannya pameran AKI 2024,” katanya di Mega Mall, Minggu (4/08/2024).

Harapannya melalui Pameran AKI 2024, industri kreatif para pelaku subsektor kuliner, kriya, fesyen, musik, film, animasi, aplikasi, dan permainan di Indonesia maupun Kota Batam dapat berkembang. Ia juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno di Kota Batam.

“Tadi saya bersama Bapak Sandiaga Uno, sudah mengunjungi tenant-tenant yang turut serta dalam pameran ini. Bermacam hasil kreatifitas yang ditampilkan dari berbagai daerah. Mudah-mudahan melalui pameran ini dapat membuka peluang jejaring usaha diantara pelaku usaha,” harapnya.

Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan harapannya melalui AKI 2024 semakin banyak tumbuh pasar ekonomi kreatif ke mancanegara. Peserta AKI 2024 Tanjungpinang di Kota Batam diantaranya berasal dari Kota Batam, Tanjungpinang, Palembang dan Pekanbaru. Ia mengapresiasi hasil kreatifitas yang ditampilkan oleh setiap tenant.

“Mudah-mudahan hasil kreatifitas pelaku usaha ekonomi kreatif dapat memadukan antara seni dan budaya. Mari bergerak maju bersama, InsyaAllah industri kreatif Indonesia lebih baik lagi ke depannya.

Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno dan Sekda Jefridin saat Acara AKI 2024.

Karena AKI 2024 menjadi wadah bagi pelaku ekonomi kreatif untuk masuk ke dalam ekosistem, membangun jejaring dan database. Kehadiran AKI juga sebagai ajang publikasi dan promosi serta memperluas pasar bagi jenama lokal. Pada AKI tahun 2024, terdapat tujuh subsektor ekraf yang terlibat didalamnya yakni kuliner, kriya, fesyen, aplikasi, musik, film, serta gim.(adv/Kominfo)

Advertisement

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.