Berita Nusantara News ~ Karimun, Sebanyak 349 peserta qori dan qoriah dari 12 Kecamatan se-Kabupaten Karimun mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) X Kabupaten Karimun selama lima hari dari tanggal 4-8 April 2018 di Kecamatan Ungar.
Acara MTQ bertempat di lapangan sepak bola Kelurahan Alai Kecamatan Ungar ini secara resmi dibuka oleh Gubernur Provinsi Kepri, Nurdin Basirun, Rabu malam (4/4).
Pembukaan ini ditandai dengan penyerahan piala bergilir dari Camat Meral Barat, Monalisa peraih juara umum MTQ tahun lalu ke Bupati Karimun, Aunur Rafiq. Kemudian dari Bupati menyerahkan ke Camat Ungar sebagai tuan rumah MTQ Kabupaten Karimun tahun ini untuk diperebutkan kembali. Kemudian pemukulan beduk oleh Gubernur Kepri.
Ketua pengarah MTQ X Kabupaten Karimun yang juga sebagai Sekda Karimun, HM Firmansyah menyamapaikan MTQ Kabupaten Karimun ke X tahun 2018 memperlombakan sebanyak dua belas cabang yakni Tartil Al-Qur’an diikuti 24 qori-qoriah, Tilawah Al-Qur’an 72 qori-qoriah terdiri dari 24 peserta Tilawah anak-anak, 24 peserta Tilawah remaja dan 24 peserta Tilawah dewasa.
Selain itu sambungnya, cabang Fahmil Qur’an diikuti 72 qori-qoriah, Syahril Qur’an 72 qori-qoriah, Qhattil Qur’an dan Kaligrafi Qur’an 53 qori-qoriah terdiri dari naskah 18 peserta, hiasan 18 peserta dan dekorasi 17 peserta.
Selanjutnya cabang Tahfiz Al-Qur’an diikuti 56 qori-qoriah terdiri dari Tahfiz 1 juz dan Tilawah 18 peserta Tahfiz 5 juz dan Tilawah 15 peserta Tahfiz 10 juz 14 peserta, Tahfiz 20 juz 5 peserta Tahfiz Al-Qur’an 30 juz 4 peserta.
“Melalui MTQ ini diharapkan khususnya generasi muda menjadi generasi cinta membaca Al-Qur’an, mempelajari dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga tidak hanya kalam ilahi yabg dilantunkan, tetapi makna yang terkandung dapat diresapi dan di implementasikan,” harap Bupati Karimun, Aunur Rafiq dalam sambutannya.
Dikatakan Rafiq, MTQ ini sebagai seleksi atau mencari qori dan qoriah terbaik untuk diikutkan ke MTQ Provinsi Kepri tahun ini yang berlangsung di Kabupaten Lingga. Kemudian, sebagai langkah pembinaan qori dan qoriah dari seluruh cabang-cabang yang dilombakan untuk meningkatkan prestasinya.
Dijelaskan Rafiq kepada Gubernur Kepri, selain MTQ pembinaan dibidang agama lainnya juga dilakukan yakni penghafalan Al-Qur’an satu hari satu ayat “One Day One Ayat” disetiap sekolah, “Gerakan Magrib Mengaji” program dari Kementerian Agama yang melibat sekolah serta TPQ. Selanjutnya, pengembangan TPQ, DTA dan Pondok Pesantren di Kabupaten Karimun yang setiap tahun terus tumbuh dan berkembang dengan baik.
“Inilah upaya Pemkab Karimun meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat khusus generasi muda dalam menghadapi global serta tantangan semakin berat saat ini,” ungkapnya.
Gubenur Kepri, Nurdin Basirun megaku terkesima dengan pembukaan MTQ X Kabupaten Karimun di Kecamatan Ungar sebagai tuan rumah.
“Membesarkan Al-Qur’an menjadi program pokok Kabupaten dan Kota se-Kepri. Masing-masing daerah berpacu. Tapi bertumbuh kembangnya dengan baik bidang keagamaan di Kabupaten Karimun, menjadi contoh bagi daerah lainnya,” tuturnya.
Nurdin berpesan, dalam perlombaan MTQ jangan mengejar juara. Tapi bagaimana di aplikasikan ayat suci Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“MTQ ini kalau dibaratkan, seperti lebaran Idul Fitri pada hari kedua bagi saya,” kata Nurdin mengakhiri.
Hadir dalam pembukaan MTQ ini diantaranya Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim, anggota DPRD Karimun, Kepala OPD Pemrpov Kepri dan Kabupaten Karimun. (GK/rdk)