BATAM-JELAJAHKEPRI.COM-Menjamurnya tempat – tempat perjudian yang bermodus dengan gelangang permainan anak – anak ( Gelper ) yang selama ini,sering kita jumpai di kota batam.Tidak jerah-jerahnya membuat kapok para pengusaha melakukan aksinya untuk meraih uang keuntungan besar dengan modus membuka perjudian mesin elektonik.
Para pengusaha melakukan dengan cara mengurus perizinan permaian anak – anak yang di keluarkan oleh pihak BPM kota Batam.hampir setiap pengusaha harus mengeluarka uang hingga ratusan juta rupiah agar mendapatkan izin dari pihak BPM kota Batam,sehingga pihak penegak hukum tidak dapat merazia usaha judi ( 303 ) yang ada di kota batam
Saat tinajauan awak media jelajahkepri.com di salah satu tempat lokasi saga game yang berada di Mall Nagoya Hill.hampir setiap mesin di penuhin dengan para pengemar judi eletronik sedang bermain judi.
ketika awak media jelajah kepri.com menanyakan pada salah seorang pemain judi elelktronik yang tidak mau menyebutkan namanya. ‘untuk pembelian Coin dengan mengeluarkan kocek berapa baru bisa mendapatkan coin ?
‘ Kita membeli coin pada pada wasit sekali main kita mengeluarkan uang Rp50.000 untuk mendapatkan 25 coin dan bila kita menang kita mendapatkan rokok sempurna 1 slop dan kita bisa tukar uang kembali’ ujarnya
Walaupun sering buka-tutup dan terjaring razia oleh penegak hukum,para pengusaha selalu saja mejalankan aksi perjudian dengan modus penukaran 75 tiket setiap penukaran mendapatkan rokok sempurna 1 slop.bagi para pemain judi yang medapatkan rokok dapat menukarkan kembali pada salah seorang penampung rokok dengan harga Rp140.000 – Rp150.000 di sekitar lokasi yang tidak jauh dari lokasi tempat perjudian saga game di Mall Nagoya Hill.( Tim/AMJOI )
Advertisement
Advertisement