Batam-Nongsa, Sejumlah lokasi lahan kosong dan lahan tidur berhasil ditelusuri aktivis peduli lingkungan hidup LSM Barelang, sebagimana diungkapkan Yusril ,yakni di daerah hutan Kabil Kecamatan Nongsa tampak aktivitas pembuangan limbah industri diduga limbah B3 berbahaya dengan sengaja dibuang pihak perusahaan. Kata Yusril kepada media ini di lokasi penimbunan limbah,Selasa (14/2/2017) siang.
Ketua LSM Barelang Yusril mengatakan adapun jenis limbah industri B3 diduga berkategori berbahaya bagi lingkungan hidup sekitar,diantaranya sejenis limbah glas oil,limbah industri cair dan padat (besi dan kawat las bekas).
Dilokasi yang sama,Roy Situmorang mengatakan limbah industri dengan sengaja dibuang pihak perusahaan. Pembungan limbah dilahan kosong itu sudah berlangsung selama dua hari,dengan modus pembuangan hasil limbah industri jenis cair itu dicampur aduk dengan tanah bauksit.
“Aktivitas pembuangan limbah industri diduga berasal dari PT.Musim Mas,tampak mobil Lori keluar masuk dari pintu kawasan gedung PT.Musim Mas. Dari pihak Tipiter Polresta Barelang sempat datang ke lokasi pembuangan limbah industri tersebut. Ujar Roy
Lanjut Roy,aktivitas pembuangan limbah industri sudah di laporkan ke kanor Kecamatan Nongsa,bahkan Camat Nongsa Yanto sudah berjanji menurunkan TIM Trantip Kecamatan Nongsa kelokasi guna memastikan adanya aktivitas pembuangan limbah industri.
“Namun sangat disayangkan Roy bersama rekan-rekan justru mendapat kecewa besar kepada Camat Nongsa dikarenakan laporan atas pembuangan limbah industi beracun tersebut tidak ada tanggapan pemerintah Kecamatan Nongsa. Tutup Roy dengan nada kesal
Sampai berita ini di terbitkan,semua lapisan instansi dan perusahaan belum dapat di konfirmasi.
(red)
