Kelangkan BBM Premium, Komisi II DPRD Batam : Butuh Penambahan Kuota

0
Advertisement

Batam – Kelangkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium di Kota Batam menjadi agenda rapat dengar pendapat (RDP) Komisi II DPRD Batam bersama pejabat pertamina dan dinas perindustrian dan perdagangan kota Batam pada Selasa (23/1/2018) di ruang rapat komisi II.

Berdasarkan aduan dari beberapa lapisan masyarakat yakni masyarakat yang berprofesi sebagai supir angkutan umum, petani dan nelayan mengaku sulit untuk mendapatkan Premium di SPBU.

 

Melalui RDP, Komisi II DPRD Batam menyatakan sikap agar pihak Pertamina mencari solusi kelangkaan BBM jenis Premium di Kota Batam.

Komisi II DPRD Batam, Mesrawati Tampubolon menduga kelangkaan premium di SPBU diakibatkan banyaknya stasiun Pertamini. “Premium lebih mudah didapatkan di stasiun Pertamini daripada di SPBU,” ujar Mesra.

“Kelangkaan premium di Batam menjadi tanggung jawab kita bersama. Bukan hanya Pertamina,” ucapnya

Lanjutnya, Dinas perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Kota Batam diharapkan dapat mengevaluasi kembali penerbitan izin izin stasiun Pertamini.

Sementara Dandis Rajagukguk berharap kuota BBM jenis Premium ditambah. Kita melihat dari sudut pandang, Kota Batam merupakan daerah produktif. ” Merasakan kelangkaan Premium, kita sangat berharap pihak pertamina dapat menambah kuota Premium,” harap Dandis. ***(Jr)

Advertisement

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.